Sabtu, 26 Januari 2013

Permodalan Koperasi

BAB 8
PERMODALAN KOPERASI
Arti modal bagi koperasi
v Modal merupakan sejumlah dana yang akan digunakan untuk melaksanakan usaha – usaha koperasi.
v Modal jangka panjang
v Modal jangka pendek
v Koperasi harus mempunyai rencana pembelajaran yang konsisten dengan azaz azaz koperasi dengan memperhatikan perundang-undangan yang berlaku dan ketentuan administrasi.
Sumber-sumber modal koperasi
(UU NO.12/1967)
v Simpanan pokok sejumlah uang yang diwajibkan kepada anggota untuk diserhkan kepada koperasi pada waktu seseorang asuk menjadi anggota koperasi tersebut dan jumlahnya sama untuk semua anggota.
v Simpanan wajib  adalah simpana tertentu yang diwajibkan kepada anggota yang membayarnya kepada koperasi pada waktu waktu tertentu
v Simpanan sukarela  simpanan anggota atas dasar suka rela atau berdasarkan perjanjian-perjanjian atau peraturan-peraturan khusus.
SUMBER-SUMBER MODAL KOPERASI
(UU.No 25/1992)
                                                    
v Modal sendiri (equity capital) , bersumber dari simpanan pokok anggota ,simpanan wajib , dana cadangan , dan dana donasi ,/hibah.
v Modal pinjaman (dept capital) , bersumber dari anggota, koperasi lainnya , bank atau lembaga keuangan lainnya , penerbitan obligasi dan hutang lainnya , serta sumber lainnya yang sah .
DISTRIBUSI CADANGAN KOPERASI
v Pengertian dan cadangan menurut UU No.25/1992 , adalah sejumlah uang yang diperoleh dari penyisihan sisa hasil usaha yang dimasukkan untuk menupuk modal sediri dan untuk menutup kerugian koperasi bila diperlukan .
v Sesuai Anaggaran Dasar yang menunjuk pada UU No.12/1992 menentukan bahwa 25% dari SHU yang diperoleh dari usaha anggota disishkan untuk cadangan , sedangkan SHU yang berasal bukan  dari usaha anggota sebesar 60% disisihkan untuk cadangan.
Distribusi CADANGAN koperasi antara lain dipergunakan untuk :
       
v Memenuhi kewajiban tertetntu
v Meningkatkan jumlah operating capital koperasi
v Sebagian jaminan untuk keungkinan-kemungkinan rugi dikemudian hari
v Perluasan usaha
Pendekatan sistem pada koperasi
·       Menurut draheim koperasi mempunyai sifat ganda yaitu :
ü Organisasi dari orang – orang dari unsrur eksternal ekonomi dan sifat sosial (pendekatan sosiologi
ü Perusahaan biasa yang harus dikelola sebagai layaknya perusahan biasa dalam ekonomi pasar ( pendekatan neo klasik )
Interprestasi dari Koperasi sebagai Sistem
·    Kompleksitas dari perusaahaan koperasi adalah   suatu sistem yang terdiri dari orang-orang dan alat-alat teknik . sistem ini diadnamakan sebagai socio technological sistem yang selanjutnya terjadi hubungan dngan lingkungna hingga dapat diannggap sebagai sistem terbuka, sistem ini dapat di tunjukan pda target dan dihadapkan dengan kelangkaan sumber yang digunakan .
Cooperative Combine
§  Adalah sistem sosio teknis pada substansinya ,sistem terbuka dalam lingkungannya , sistem dasar target atas tugasnya dan sistem ekonomi pada penggunaan sumber-sumber
§  Semua pelaksanaan dalam keseluruhan kompleks dan pengaruh eksternal , dipengaruhi oleh hubungan sistem, demikian pula dilihat dari sudut pandang ekonomi , tidak cupup hanya melaksanakan koperasi secara ekonomi saja , tetapi juga berhubngan dengan hubungan antara manusia dalam kelompok koperasi dan antara anggota tetapi juga berhubungan dengan hubungan antara manusia dalam komplek koperasi dan antara anggota dengan manajemen perusahaan koperasi dalam lapangan lain.
§  Contoh Cooperative Combine : koperasi penyediaan alat pertanian , serba usaha , kerajianan dan industry.
Tugas Usaha pada Sistem komunikasi
Ø The Bussines function Communication System (BCS) adalah sistem hubungan antara unti usaha dengan koperasi yang berhubungan dengan pelaksanaan dari perusahaan koperasi untuk unti usaha anggota mengenai bebrapa tugas perusahaan .
Sistem Komunikasi antar anggota (The Interpersonal Communication System )
Ø ICS adalah hubungan antara orang – orang yang berperan aktif dalam unit usaha anggota dengan koperasi yang berjalan
Ø ICS meliputi pembentukan/terjadi sistem target dalam koperasi gabungan .
Sistem Informasi Manajemen Anggota
Ø  Kordinasi dari suatau sistem yang ada melicinkan jalannya Cooperattive Combine (CC) ,kooerdinasi yang terjadi selalu lewat informasi dan dengan sendirinya membutuh kan informasi yang baik.
Ø Manajemen memberikan informasi pada anggota , informasi yang khusus untuk penganalisaan hubungan organisasi dan pemecahan persoalan seoptimal mungkin.
Dimensi structural dari Cooperative Combine (CC)
Ø Konfigurasi ekonomi dari individu dari individu membentuk dasar untuk pengembangan lebih lanjut
Ø Sifat dari anggota : sifat dari orang atau anggota organisasi serta sudut pandang anggota
Ø Intensitas kerjasama : semakin banyak anggota semakin tinggi intensitas kerjasama ata tugas manajemen .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar